Kereta Api Tabrak Mobil Odong-Odong, Satu Orang Tewas
Rabu, 19 Maret 2014 16:37 wib
Mobil odong-odong yang rusak ditabrak Kereta Kaligung di Weleri (Foto: Eddie P/Sindo TV)
WELERI - Kereta Kaligung jurusan Tegal-Semarang menabrak mobil odong-odong di Desa Karanganom, Weleri, Jawa Tengah, sekira pukul 15.00 WIB. Satu orang tewas dan 19 orang lainnya mengalami luka-luka.
Informasi di lapangan, mobil odong-odong saat itu melaju dari arah Weleri. Saat melintas di perlintasan kereta, mobil tersebut berhenti di tengah rel. Padahal, palang pintu sudah tertutup, Rabu (19/3/2014).
Kereta sudah membunyikan klakson namun tidak bisa berhenti dan tabrakan pun terjadi. Satu orang tewas hingga saat ini belum diketahui identitasnya, sedangan belasan orang lainnya yang terdiri anak-anak dan orang dewas dirawat di Rumah Sakit Islam Weleri.
Polisi dari Polres Kendal saat ini sudah berada di lokasi kejadian. Petugas masih melakukan identifikasi mengenai kecelakaan tersebut.
(Eddie Prayitno/Sindo TV/kem)Informasi di lapangan, mobil odong-odong saat itu melaju dari arah Weleri. Saat melintas di perlintasan kereta, mobil tersebut berhenti di tengah rel. Padahal, palang pintu sudah tertutup, Rabu (19/3/2014).
Kereta sudah membunyikan klakson namun tidak bisa berhenti dan tabrakan pun terjadi. Satu orang tewas hingga saat ini belum diketahui identitasnya, sedangan belasan orang lainnya yang terdiri anak-anak dan orang dewas dirawat di Rumah Sakit Islam Weleri.
Polisi dari Polres Kendal saat ini sudah berada di lokasi kejadian. Petugas masih melakukan identifikasi mengenai kecelakaan tersebut.
Pendapat saya ...
Itu adalah akibat dari keslahan diri sendiri seharusnya hal itu tidak terjadi jika sopir odong-odong(kereta kelinci dapat bersabar dan berhenti edejnak untuk menunggu kereta lewat.
Sangat di sayangkan di indonesia sudah banyak sekali palang pintu kereta api menelan korban seperti yang belum lama di bintaro kereta menabrak truk BBM ..himgga mengakibatkan kereta anjlokdan banyak orang yang menjadi korban akibat ke egoisan seorang supir.Apakah perlu di Indonesia kerteta api d tiadakan agar tidak ada korban jiwa karena kereta.
Mungkin saran saya hanya tolong ubah perasaan tidak sabaran egois dan lain-lain .
Itu bukan salah petugas palang atau KAA tetapi salah mereka sendiri dan hanyua diri sendiri yang dapat mengubah prilaku itu..sekian pendapat dari saya dan ingatlah saat berkendara keluarga dan anak anda menanti anda di rumah dengan selamat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar